Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

PROBLEMATIKA KESUBURAN TANAH

Gambar
  PRAKTIKUM KPKT ACARA 5 PROBLEMATIKA KESUBURAN TANAH DI SEKITAR Indonesia merupakan Negara agraris karena sebagian besar penduduk Indonesia bermata pencaharian sebagai petani. Untuk memenuhi kebutuhan pangan yang semakin meningkat tentunya diimbangi dengan peningkatan produktivitas tanaman. Kesuburan tannah merupakan salah satu faktor penentu produktivitas tanaman. Tanah yang subur akan menghasilkan produktivitas tanaman yang baik dan membuat tanaman tumbuh dengan optimal. Kesuburan Tanah adalah kemampuan tanah untuk menyediakan unsur hara dalam jumlah yang cukup dalam bentuk yang tersedia. Bentuk unsur hara tersedia adalah dalam bentuk ion yang dapat diserap oleh tanaman yang tumbuh. Namun demikian, karena kandungan unsur hara dan respon tanaman merupakan interaksi dari komponen kimia tanah serta kondisi tanah yang mempengaruhi ketersediaan dan serapan unsur hara, maka sifat fisika, sifat kimia, dab kesuburan tanah. Kesuburan tanah bersifat site specific dan core specific, artiny

PEMBUATAN KOMPOS DENGAN METODE AEROB

Gambar
               PRAKTIKUM KPKT ACARA 3 PEMBUATAN KOMPOS   Pertanian dan perkebunan mengalami peningkatan produksi dikarenakan kebutuhan yang terus meningkat. Akibatnya terjadi peningkatan residu tanaman yang dihasilkan, seperti jerami, kulit buha, serasah daun, dan lai-lain. Residu tanaman tersebut masih memiliki kandungan nutrisi yang dapat menjadi pupuk sehingga memiliki nilai ekonomis seperti kompos yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Menurut Faatih (2012) cit Suwatanti dan Widiyaningrum (2017), pengomposan merupakan salah satu proses pengolahan limbah organik menjadi material baru seperti halnya humus. Kompos umumnya terbuat dari sampah organik yang berasal dari dedaunan dan kotoran hewan, yang sengaja ditambahkan agar terjadi keseimbangan unsur nitrogen dan karbon sehingga mempercepat proses pembusukan dan menghasilkan rasio C/N yang ideal. Selain itu menurut Bokhorst dan ter Berg (2001) cit  Willekens dan Cloet,( 2003) cit Viaene et al (2016) pengomposan ad

Uji Kesuburan Tanah (Metode Pengamatan Komoditas Tanaman)

Gambar
  PRAKTIKUM KPKT ACARA 1 UJI KESUBURAN TANAH             Kesuburan Tanah adalah kemampuan tanah untuk menyediakan unsur hara dalam jumlah yang cukup dalam bentuk yang tersedia. Bentuk unsur hara tersedia adalah dalam bentuk ion yang dapat diserap oleh tanaman yang tumbuh. Namun demikian, karena kandungan unsur hara dan respon tanaman merupakan interaksi dari komponen kimia tanah serta kondisi tanah yang mempengaruhi ketersediaan dan serapan unsur hara, maka sifat fisika, sifat kimia, dab kesuburan tanah. Kesuburan tanah bersifat site specific dan core specific, artinya tanah yang subur untuk suatu jenis tanaman belum tentu untuk jenis tanaman lainnya (Handayanto et al., 2017). Selain itu komposisi media tanam juga akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Hal tersebut karena kandungan unsur hara dalam masing-masing komposisi media tanam berbeda-beda. Menurut Dina (1994) cit Muthahara et al., (2018)., media tanam adalah tempat tinggal yang dapat mendukung pertumbuhan